Ibadah Pengucapan Syukur HUT AMP Ke-XVI, Berjalan Penuh Hikmat dan Suka Cita

Spanduk HUT AMP Ke-XVI (Dok.AMP)
27 Juli 1998 bertempat di Jl. Guntur Kawi, Manggarai, Jakarta Selatan, Organisasi Massa Mahasiswa Papua terbesar sepanjang sejarah perjuangan bangsa Papua lahir, ditengah-tengah situasi represif militer Indonesia di tanah Papua, khususnya di Biak, yang kita kenal dengan peristiwa Biak Berdarah.
Organisasi massa Mahasiswa Papua ini, diberi nama ALIANSI MAHASISWA PAPUA [AMP]. Sejak didirikan pada tanggal 27 Juli 1998, AMP selalu hadir dan sebagai sebuah wadah perlawanan yang berbasis di tinggkatan Mahasiswa Papua, yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia, maupun di tanah Papua sendiri. sebagai wadah perlawanan Mahasiswa Papua, AMP bertugas untuk terus menyuarakan berbagai macam persoalan penindasan dan penjajahan yang dilakukan Negara Indonesia kepada Rakyat Papua Barat, serta memperjuangkan HAK-HAK Dasar Bangsa Papua, lewat aksi-aksi di jalanan, maupun seminar-seminar dan diskusi publik di tingkatan kampus.
Mama Wompere Saat Menyampaikan Khotbah (Dok.AMP)
Untuk itu, bertepatan dengan Hari Jadi/Hari Ulang Tahun (HUT) ALIANSI MAHASISWA PAPUA [AMP] yang ke-XVI, pada tanggal 27 Juli 2014, Seluruh Komite Kota Aliansi Mahasiswa Papua yang tersebar di berbagai wilayah menggelar ibadah sebagai bentuk pengucapan syukur kepada ALLAH Bangsa PAPUA, yang terus menyertai setiap perjuangan yang dilakukan oleh ALIANSI MAHASISWA PAPUA [AMP].
Salah satunya di kota Yogyakarta, Aliansi Mahasiswa Papua [AMP] Komite Kota Yogyakarta, menggerlar ibadah dengan penuh hikmat dan dalam suasana suka cita yang terpancar dari setiap aktivis Aliansi Mahasiswa Papua yang hadir memenuhi Aula Asrama Mahasiswa Papua "Kamasan I" Yogyakarta. Suasana penuh hikmat terlihat saat Mama Wompere membawakan Khotbah dengan beberapa ayat di dalam Alkitab yang lebih memberikan semangat dan kekuatan kepada massa AMP yang hadir untuk tetap eksis dalam memperjuangkan Hak-Hak Dasar Rakyat Papua Barat.
Suasana ceria penuh suka cita mulai terpancar dimuka para aktivis Mahasiswa Papua yang hadir dalam ibadah pengucapan syukur yang digelar malam ini (kemarin-red 27/07), ketika Lena Daby dan Merry Tebay hadir dengan membawa kue ulang tahun dengan lilin dengan angka 16, sesuai usia AMP. Suasana terlihat sangat ramai ketika Lena dan Merry memanggil beberapa orang kawan untuk maju kedepan mewakili kawan-kawan untuk menerima potongan kue ulang tahun yang sudah disiapkan.
Selain di Yogyakarta, ibadah pengucapan syukur juga digelar dibeberapa kota, seperti di Solo, Bandung, Surabaya, Bali, Bogor dan Beberapa Kota di Papua.

Post a Comment

Silahkan Berikan Komentar Anda Seputar Artikel - Artikel Ini di Sini !